WhatsApp Uji Coba Kunci Pengenalan Wajah

Tampilan fitur keamanan baru Biometric Lock di WhatsApp Foto: WABetaInfo

 

WhatsApp untuk Android pertama kali mengenalkan fitur untuk mengamankan aplikasi menggunakan sidik jari pada November tahun lalu. 

Sekarang mereka sedang menguji coba cara mengamankan aplikasi dengan pengenalan wajah (face recognition).

Fitur baru ini pertama kali dilihat oleh situs WABetaInfo di WhatsApp beta versi 2.20.203.3 yang didaftarkan ke Google Play Beta Program. 

fitur baru ini akan membawa peningkatan untuk fitur Fingerprint Lock.

Karena sebelumnya hanya mengandalkan sidik jari untuk mengamankan aplikasi, fitur keamanan yang digunakan WhatsApp diberi nama Fingerprint Lock.

Lewat uji coba kali ini, WhatsApp mengubah nama fitur tersebut menjadi Biometric Lock karena mendukung lebih banyak cara untuk mengunci dan membuka WhatsApp.

"Ketika diaktifkan, Anda butuh menggunakan sidik jari, wajah atau pengenal unik lainnya untuk membuka WhatsApp," tulis deskripsi di fitur baru tersebut.

Jika ponsel Android memiliki sensor yang sesuai, maka fitur face recognition bisa diaktifkan di ponsel tersebut. 

Selain itu pengenal unik lainnya juga akan dipertimbangkan jika sidik jari atau pengenal wajah gagal.

Fitur pengenalan wajah sebelumnya telah hadir untuk WhatsApp di iOS sejak awal 2019. Bahkan WhatsApp di iOS sudah mendukung Screen Lock menggunakan Touch ID dan Face ID.

Bergabung di panggilan grup WhatsApp yang sempat tidak terjawab

Selain fitur ini, WhatsApp dalam beberapa bulan terakhir juga menguji coba fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk bergabung ke panggilan grup dalam kondisi tertentu.

Secara spesifik, jika seseorang di kontak mengundang kalian untuk mengikuti panggilan grup dan kalian tidak bisa bergabung saat itu juga, kalian akan bisa bergabung di waktu kemudian saat membuka WhatsApp asalkan panggilan tersebut belum berakhir.

 

Kedua fitur di atas masih dalam tahap pengembangan, dan akan dirilis dalam update WhatsApp selanjutnya.