PUBG Mobile berkolaborasi dengan B.Duck untuk menghadirkan karakter bebek berwarna kuning yang menggemaskan dalam game battle royale tersebut.

Di event bertajuk 'B.Duck World Tour', si imut B.Duck akan muncul dan membawa keceriaan dalam game di 5 map PUBG Mobile, mulai dari Erangel, Miranmar, Sanhok, Vikendi dan berakhir di Livik. 

Bebek tersebut dapat dikendarai oleh pemain untuk menjelajahi pulau dan laut dalam game PUBG Mobile.

Pada setiap map, pemain akan diajak untuk berpartisipasi dan menyelesaikan berbagai misi yang diberikan, dilengkapi dengan 8 token bensin yang dapat digunakan untuk menggerakkan B Duck menjelajahi pulau dari laut pada peta-peta tersebut.

Pemain yang berhasil menyelesaikan misinya di 1 peta, berhak untuk mendapatkan sebuah kartu pos serta berbagai macam hadiah tambahan. 

Dan apabila mereka dapat menyelesaikan seluruh misinya di 5 peta, maka sebuah hadiah skin eksklusif Common Kid Set secara permanen bisa dimenangkan.

Tidak hanya itu, bagi pemain yang suka dengan set PUBG Mobile yang lucu, memiliki kesempatan untuk mendapatkan pernak-pernik bebek, antara lain: B.Duck outfit set eksklusif, B.Duck Helmet, B.Duck Head, B.Duck Parachute, B.Duck Backpack dan skin senjata B.Duck - DP28 di event Joy Treasure, yang hanya berlangsung hingga 22 Maret 2021. 

Untuk bisa mendapatkan semua hadiah Joy Treasure berupa B.Duck Set, seorang pemain setidaknya harus memperoleh total koin sebanyak 5.140 UC.

"Kolaborasi dengan karakter terkenal, B.Duck, menunjukan komitmen kami untuk terus memberikan sensasi baru dan unik bagi para penggemar dan komunitas PUBG Mobile di seluruh dunia. 

Melalui event B.Duck World Tour dan berbagai reward permanen yang ada, kembali kami berharap dapat menghadirkan pengalaman bermain yang lebih menyenangkan dan baru," ujar Jenny Zhuang, Marketing Manager PUBG Mobile dalam keterangan yang diterima.

Learn more »

Ketenaran PUBG Mobile disalip oleh Ludo King, sebuah permainan tradisional India yang kini jadi game favorit anak-anak dan keluarga, berdasarkan data jumlah download aplikasi periode April - Juni 2020.

Menurut firma riset aplikasi mobile Sensor Tower, aplikasi game mencatat 15,1 miliar download di seluruh dunia pada periode April - Juni.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 2,27 miliar download atau sekitar 18% berasal dari India yang menerapkan lockdown saat pandemi.

Di antara unduhan game-game populer di India, Ludo King mencatat 48,3 juta download.

Angka yang cukup mengejutkan tentunya, apalagi jika membandingkannya dengan PUBG Mobile.

Game yang populer di kalangan anak muda, 'hanya' mencatat 30,8 juta download di India, dan menduduki peringkat ketiga.

Namun seperti dikutip dari Tech Radar, pencapaian Ludo King menuju puncak tak terjadi secara tiba-tiba.

Aplikasi game yang dikembangkan oleh Gametion Technology India ini memperlihatkan perkembangan jumlah pengguna secara bertahap.

Pada periode Januari - Maret, Ludo King mencatat 29,5 juta penginstalan baru dan menempati urutan kedua dalam daftar game populer di India. Baru pada periode April - Juni, game ini mencapai posisi puncak.

Pencapaian ini membuat Ludo King menjadi aplikasi game buatan India pertama yang menembus angka 100 juta download.

Game yang dirilis pertama kali pada Februari 2016, meraup pendapatan USD 922 ribu di seluruh dunia berkat moncernya pembelian di dalam game (in-game purchase).

Di samping itu, sentimen anti-China juga dinilai turut berkontribusi dalam hal ini.

Sebagai salah satu respons atas situasi memanas di antara India dan China, pemerintah India memblokir 59 aplikasi asal China.

Meski PUBG Mobile tidak masuk dalam daftar pencekalan, sentimen anti-China bisa menjadi alasan Ludo King mengumpulkan lebih banyak massa, karena aplikasi ini dibanggakan sebagai produk buatan India.

Di luar itu, permainan tradisional ludo sendiri memang sangat dekat dengan masyarakat India.

Ludo adalah permainan jadul yang ada di hampir semua rumah di India.

Karenanya, kehadiran aplikasi Ludo King seolah mengingatkan tradisi bermain ludo bareng di antara keluarga India, terutama di masa pandemi seperti sekarang.

Learn more »