Saat bermain Facebook terkadang bisa membuat penasaran, terkait apakah ada orang yang sering berkunjung untuk melihat profil kita. 

 

Kita mungkin akan mencari dan mencoba cara agar tahu siapa yang melihat hanya untuk sekedar menghilangkan rasa penasaran kita.


Orang-orang yang sering berkunjung ke Facebook kita bisa saja dikarenakan postingkan kita atau orang tersebut memiliki teman yang sama dengan kita. 

 

Dengan semakin canggihnya teknologi dunia, kita bisa melihat dan mengetahui siapa saja yang sering berkunjung atau melihat profil Facebook kita. 

 

Cara untuk mengetahui hal tersebut juga terbagi dalam berbagai macam.


Siapa yang berkunjung dan melihat profil Facebook, bisa saja membuat kita kepo. 

 

Agar tidak semakin penasaran tentang hal tersebut, kita bisa menggunakan beberapa situs website atau aplikasi untuk mengetahui orang yang melakukan hal tersebut.


Nah, saya akan membagikan cara mengetahui orang yang melihat Facebook kita, dihimpun dari berbagai sumber:

1. Who Visited Me

Dengan aplikasi ini kita akan dengan mudah mengetahui siapa saja yang sering melihat akun facebook kita. Meski aplikasi ini sudah tidak tersedia di Playstore, kita masih bisa menggunakannya di smartphone dengan mendownload dari website pihak ketiga.


Setelah berhasil menginstall aplikasi ini, kita bisa mengikuti langkah-langkah di bawah untuk menggunakannya. Buka aplikasi Who Visited Me, Login dengan akun Facebook yang dimiliki., Setelah berhasil login, tunggu beberapa saat dan lihat hasilnya. Kita akan mengetahui daftar orang yang sering melihat facebook kita

2. Stranger Stalkers

Aplikasi ini hampir sama dengan Who Visited Me yang mengusung kemudahan dalam penggunaannya. Kita bisa download dan install terlebih dahulu sebelum menggunakan aplikasi ini. Caranya, setelah aplikasi terinstall, buka aplikasi Strange Stalkers di smartphone, login dengan akun Facebook, dan lihat daftar orang yang sering melihat akun Facebook kita.

3. Google Chrome Extension


Cara termudah untuk menemukan siapa yang melihat profil Facebook adalah dengan menggunakan ekstensi Google Chrome. Untuk memulai, ikuti langkah-langkah yang disebutkan di bawah ini.


Pertama kunjungi halaman ekstensi Profil Sosial. Klik Tambahkan Ke Chrome untuk menambahkan ekstensi ini ke browser Anda. Tunggu unduhannya selesai. Cukup klik pada Tambahkan Ekstensi. Sekarang, masuklah ke www.facebook.com dan masuklah dengan akun tersebut untuk mengetahui siapa yang melihat profil Facebook Setelah Anda berada di Facebook, lihat saja baris waktu.


Anda akan melihat bahwa ada satu opsi lagi bernama 'Pengunjung' telah ditambahkan. detikers, itu tadi tiga cara mengetahui orang yang melihat Facebook kita. Semoga membantu!

Learn more »

Saat bermain Facebook terkadang bisa membuat penasaran, terkait apakah ada orang yang sering berkunjung untuk melihat profil kita. 

Kita mungkin akan mencari dan mencoba cara agar tahu siapa yang melihat hanya untuk sekedar menghilangkan rasa penasaran kita.

Orang-orang yang sering berkunjung ke Facebook kita bisa saja dikarenakan postingkan kita atau orang tersebut memiliki teman yang sama dengan kita. 

Dengan semakin canggihnya teknologi dunia, kita bisa melihat dan mengetahui siapa saja yang sering berkunjung atau melihat profil Facebook kita. 

Cara untuk mengetahui hal tersebut juga terbagi dalam berbagai macam.

Siapa yang berkunjung dan melihat profil Facebook, bisa saja membuat kita kepo. 

Agar tidak semakin penasaran tentang hal tersebut, kita bisa menggunakan beberapa situs website atau aplikasi untuk mengetahui orang yang melakukan hal tersebut.

Nah, kita akan membagikan cara mengetahui orang yang melihat Facebook kita, dihimpun dari berbagai sumber:

1. Who Visited Me

 

Dengan aplikasi ini kita akan dengan mudah mengetahui siapa saja yang sering melihat akun facebook kita. 

Meski aplikasi ini sudah tidak tersedia di Playstore, kita masih bisa menggunakannya di smartphone dengan mendownload dari website pihak ketiga.

Setelah berhasil menginstall aplikasi ini, kita bisa mengikuti langkah-langkah di bawah untuk menggunakannya. 

Buka aplikasi Who Visited Me, Login dengan akun Facebook yang dimiliki., Setelah berhasil login, tunggu beberapa saat dan lihat hasilnya. 

Kita akan mengetahui daftar orang yang sering melihat facebook kita

2. Stranger Stalkers

 

Aplikasi ini hampir sama dengan Who Visited Me yang mengusung kemudahan dalam penggunaannya. 

Kita bisa download dan install terlebih dahulu sebelum menggunakan aplikasi ini. 

Caranya, setelah aplikasi terinstall, buka aplikasi Strange Stalkers di smartphone, login dengan akun Facebook, dan lihat daftar orang yang sering melihat akun Facebook kita.

 

3. Google Chrome Extension

Cara termudah untuk menemukan siapa yang melihat profil Facebook adalah dengan menggunakan ekstensi Google Chrome. 

Untuk memulai, ikuti langkah-langkah yang disebutkan di bawah ini.

Pertama kunjungi halaman ekstensi Profil Sosial. Klik Tambahkan Ke Chrome untuk menambahkan ekstensi ini ke browser Anda. 

 Tunggu unduhannya selesai. 

Cukup klik pada Tambahkan Ekstensi. 

Sekarang, masuklah ke www.facebook.com dan masuklah dengan akun tersebut untuk mengetahui siapa yang melihat profil Facebook Setelah Anda berada di Facebook, lihat saja baris waktu.

Anda akan melihat bahwa ada satu opsi lagi bernama 'Pengunjung' telah ditambahkan. 

itu tadi tiga cara mengetahui orang yang melihat Facebook kita. Semoga membantu!

Learn more »

Facebook diluncurkan pertama kali 2004, tentunya banyak pengguna yang telah menggunakan media sosial ini selama bertahun-tahun dan telah membuat banyak pula postingan yang dibuat.

Namun ada kalanya pengguna ingin menghapus postingan lawas.

Caranya terbilang panjang, pengguna harus menghapusnya satu per satu dengan men-scroll ke bawah.


Tapi kabar baiknya Facebook kini memberikan fitur yang memudahkan penggunannya untuk menghapus postingan dalam jumlah banyak sekaligus.




Dilansir dari Ubergizmo, Facebook telah merilis alat baru yang dapat memudahkan pengguna untuk menghapus postingan dalam jumlah banyak sehingga menghemat waktu.

Berikut adalah cara yang sudah dicoba, caranya pun sederhana, mudah dan cepat:


1. Buka aplikasi Facebook di smartphone kamu, lalu buka profil dan ketuk ikon tiga titik yang berada di kanan.


2. Klik Log Aktivitas -> Kelola Aktivitas -> pilih Postingan Anda.


3. Setelah itu kamu bisa pilih postingan mana saja yang ingin dihapus dengan mengetuk kotak centang untuk menandai yang akan dihapus atau diarsipkan.

Dengan langkah ini pengguna tak perlu lagi men-scroll postingan dan menghapusnya secara satu persatu yang tentunya akan memakan waktu terlalu lama.

Bilamana pengguna mengubah pikiran dan ingin membatalkan penghapusan postingan, Facebook masih menyimpannya di tempat sampah selama 30 hari sebelum dihapus secara permanen.

Jadi pengguna masih punya waktu untuk mengembalikannya.

Langkah baru ini hanya dapat dilakukan melalui aplikasi Facebook untuk iOS dan Android.  

Facebook versi desktop tidak memiliki kemampuan untuk menghapus posting secara massal. Learn more »

Video vulgar FB cewek mabuk tengah ramai beredar di jejaring sosial semiliar umat itu. Kontennya yang memikat dengan tajuk yang membuat penasaran, siapa saja yang membacanya pasti ingin segera menklik tautan video yang dibagikan. Jangan diklik link itu. Sebab, tautan yang ada tersemat malware.

Dalam postingan bervideo yang bertajuk “Bukannya Menolong, Pria Justru Manfaatkan Wanita Mabuk Ini,” memang tampilkan konten video yang cukup membuat siapa saja penasaran. Perusahaan keamanan Vaksincom menyampaikan jika “pancingan” yang ada adalah sebuah video yang bertajuk “Gadis Mabuk Setelah Pesta.”

Dengan preview yang sedemikian rupa, postingan bervideo itu seolah-olah menyematkan video dari Youtube. Sehingga, secara otomatis mereka yang melihat postingan tersebut akan menklik play atau mainkan. Apakah malware tersemat berbahaya?

Alfons Tanujaya, analis Vaksincom mengatakan jika malware tersemat dapat membuat malu para korban. Sehingga,malware itu sendiri tampaknya tidak membahayakan akun FB korban. Apabila terjangkit malware tersebut, korban akan otomatis memposting konten serupa yang celakanya bakal di-tag ke teman-teman korban di Facebook.

“Hal yang sangat memalukan karena gambar yang ditampilkan cukup vulgar dan secara periodik malware ini akan melakukan posting sendiri di wall Facebook Anda,” ungkap Alfons.

Apabila ada korban yang terlajur terinfeksi malware ini, Vaksincom menyarankan untuk melakukan sejumlah langkah berikut:

1. Buka peramban Google Chrome
2. Akses Chrome Extension dengan mengetik: chrome://extensions
3. Cari ekstensi bernama “Atas Berita” atau ekstensi lain yang diduga mencurigakan
4. Klik gambar “tempat sampah” di sebelah kanan dan klik tombol “hapus” pada kotak “konfirmasi penghapusan.”
5. Restart Google Chrome
6. Setelah menjalankan langkah-langkah di atas, Vaksincom menyarankan korban untuk segera mengganti kata sandi akun FB

Learn more »

Desain baru situs FB miliki sejumlah kelemahan dan kelebihan. Ada pro dan kontra, ada yang mendukung dan ada pula yang mencibir. Semua kembali ke selera masing-masiang dan bila ingin kembali ke desain lama situs Facebook, inilah caranya.

Menukil Business Insider, desain lama FB ini adalah desain untuk layout sebelum tahun 2006. Tahun tersebut adalah waktu dimana Facebook memperkenalkan News Feed. Jadi, tips kali ini akan hadirkan desain FB dengan tanpa Beranda atau News Feed.

Lantas, untuk apa beraktivitas di Facebook tanpa News Feed? Memang benar jika News Feed adalah inti dari aktivitas kita di FB. Interaksi terjalin, komunikasi terbentuk, dan semua ekosistem FB hadir lewat Beranda.

Tapi, terkadang News Feed terlalu membingungkan dan berisik. Tak jarang pula Beranda FB terlalu ramai. Lewat sebuah tips dari Max Friedrich, satu pengembang asal Jerman lewat simple tweak CSS yang ia kembangkan, Facebook tanpa News Feed bisa dihadirkan.

FB tanpa Beranda sangat cocok bagi mereka yang ingin akses situs Facebook untuk aktivitas chatting dan mengelola inbox laiknya email. Sehingga, situs FB akan terasa lebih cepat dan ringan. Notifikasi yang muncul juga tidak terlalu gaduh.

Untuk hadirkan FB tanpa News Feed membutuhkan sebuah ekstensi Chrome yang bernama News Feed Eradicator for Facebook. Untuk unduh ekstensi ini memerlukan peramban Google Chrome. Download saja di sini ekstensinya lalu install dan buka kembali laman FB. Dan viola, maka News Feed akan menghilang.

Learn more »

FB berikan satu layanan email ke pengguna lewat alamat @facebook.com. Alamat email itu me-replace alamat email pengguna yang dipakai tatkala mendaftar ke Facebook. Apakah penggunaan alamat email default itu bisa diganti? Tentu saja bisa.

Empat tahun lalu Facebook memperkenalkan fitur tersebut. Mereka berikan opsi ke pengguna alamat email @facebook.com yang memungkinkan pengguna lain berkirim email ke inbox FB melalui layanan email populer seperti Outlook, Gmail, Hotmail, dan lainnya.

Dua tahun kemudian Facebook keluarkan kebijakan jika alamat @facebook.com akan jadi alamat email default pengguna. Waktu itu cukup gaduh sebab berakibat pada sistem sinkronisasi kontak ponsel.

Tahun ini FB telah putuskan jika email @facebook.com tak bakal lagi eksis dan berikan dua opsi ke pengguna. Pertama, email FB tidak akan miliki kemampuan kirim pesan. Kedua, email FB akan meneruskan pesan ke email utama pengguna.

Namun demikian email @facebook.com tetap nongol di profil dan jadi rujukan alamat email utama. Dan berikut untuk menghapusnya dan kembali ke email lama:

1. Di laman FB, klik ikon gebok terkunci di pojok kanan atas dan klik See More Settings
2. Di laman General Account Settings klik General lalu klik Email
3. Di laman Email, centang (yang sebelumnya tercentang) atau uncheck opsi Use your Facebook email @facebook.com
4. Selesai

Learn more »

"Asyik... Bisa liat password FB teman. Makasih banyak ya buat yg udah buat aplikasinya. Kalian mau tau juga caranya? Tapi jangan kasih tau siapa-siapa yah? Caranya gampang banget kok, lihat aja caranya di...." 

Bagi sebagian orang, melihat status Facebook seperti di atas pasti bikin penasaran. Mengklik tautan situs yang dimaksud bisa jadi bakal dilakukan untuk menjawab rasa penasaran yang berkecamuk. 

Padahal itu hanyalah satu dari sederet jebakan penjahat cyber untuk mengelabui korban. Ujung-ujungnya, akun Anda akan dieksploitasi.

Menurut praktisi keamanan internet dari Vaksincom Alfons Tanujaya, Facebook belakangan tengah diserang oleh sejumlah aksi SelfXSS (Self Cross Site Scripting) dengan tema:
-. BBM for Facebook.
-. Aplikasi pengintip profil Facebook.
-. Trik mengetahui password Facebook teman Anda.

Ia menjelaskan, tujuan mengeksploitasi celah keamanan SelfXSS ini guna meningkatkan like dan mention secara ilegal. Dari dua situs eksploitasi SelfXSS yang dipantau oleh Vaksincom saja jumlah mention yang dilakukan totalnya lebih dari 300.000 mention (lihat gambar a dan b). 

"Vaksincom tidak akan terkejut jika akun Facebook yang mendapatkan serangan SelfXSS mencapai angka ratusan ribu akun Facebook di Indonesia. Perlu Anda ketahui, sampai saat ini aksi eksploitasi SelfXSS masih tetap berjalan dan tidak tertutup kemungkinan tema yang diusung akan berubah," wanti-wanti Alfons. 

Karena itu, pengguna Facebook harap berhati-hati dan jangan pernah percaya jika diminta untuk menjalankan Web console [Ctrl] [Shift] [K] di Firefox atau [Ctrl] [Shift] [J] di Chrome dan mengkopikan kode yang telah dipersiapkan sebelumnya.

"Anda tidak akan mendapatkan iming-iming yang dijanjikan, sebaliknya akun Facebook Anda akan melakukan mention massal ke seluruh kontak dan like massal. Kabar baiknya, administrator Facebook kelihatannya sudah mulai mencium aksi ini," lanjutnya.


Gambar a: Akun Facebook korban SelfXSS BBM for Facebook palsu melakukan posting 263.791 komentar. 


Gambar b: Varian lain dengan tema FB Trick memakan korban akun FB korbannya melakukan posting 46.246 komentar.


Gambar c: Tampilan BBM for Facebook sebagai iming2 agar korbannya menjalankan script SelfXSS.

Selain script yang menggunakan tema BBM for Facebook, ada beberapa script sejenis yang beredar di dunia maya dengan tema berbeda. Salah satunya adalah trik lama dan masih sering digunakan adalah iming-iming bagi pemilik akun Facebook untuk mengetahui siapa saja yang mengunjungi profil Facebooknya. (lihat gambar d)


Gambar d: Iming-iming untuk mengetahui siapa saja yang mengunjungi profil Facebook dijadikan sebagai rekayasa sosial untuk membuat korban menjalankan script.

Mungkin fasilitas untuk melihat siapa saja yang mengunjungi akun media sosial Anda (who viewed your profile) cukup populer di platform media sosial lain seperti Linkedin yang malahan menjadikan fitur ini sebagai fitur berbayar.

Tetapi hal ini sangat berbeda di Facebook. Facebook memiliki kebijakan menjaga privasi siapapun yang mengunjungi profil Anda dan tidak akan memberikan informasi ini kepada pemilik akun Facebook yang dikunjungi ini karena menganggap bahwa informasi ini sifatnya pribadi dan akan terjadi pelanggaran hal/privasi pengunjung jika informasi ini diberikan. 

Bahkan sebaliknya, jika ada apps yang mengklaim bisa menunjukkan siapa yang melihat profil Anda, hal tersebut merupakan penipuan karena data tersebut tidak disediakan oleh Facebook untuk pembuat apps Facebook dan jelas janji yang diberikan adalah palsu.

"Facebook malah meminta Anda melaporkan kepada administrator Facebook jika ada aplikasi yang mengklaim bisa memberikan informasi ini," kata Alfons. 


Gambar e: Facebook tidak menyediakan data untuk mengetahui siapa yang melihat profil Anda, termasuk oleh aplikasi pihak ketiga.

Dua iming-iming di atas sangat populer dijadikan sebagai pancingan supaya korban menjalankan script yang telah dipersiapkan melalui Web Console [Ctrl] [Shift] [K] di Firefox dan [Ctrl] [Shift][J] di Chrome. 

Jika script dijalankan, maka akun korban akan dibuat melakukan mention dan like pada page atau situs tertentu. 

Jangan Mudah Termakan Iming-iming

Alfons menjelaskan, salah satu keuntungan dari layanan berbasis cloud adalah pengamanan dan perawatan atas database dilakukan oleh pengelola database cloud. 

Jika kita mendapatkan layanan berkualitas dengan administrator yang tanggap maka aksi eksploitasi terhadap database cloud akan sulit dilakukan. Hal ini juga berlaku untuk akun Facebook Anda yang dikelola oleh administrator Facebook di 'awan'. 

Menurut pengamatan Vaksincom, dibandingkan dengan layanan media sosial lainnya, selama ini administrator Facebook termasuk sangat tanggap dan aktif memburu aksi-aksi malware dan eksploitasi akun Facebook dan banyak melakukan tindakan yang diperlukan baik reaktif ataupun proaktif agar aksi jahat yang sama tidak terulang. 

"Hal ini terbukti dari cepatnya tanggapan Facebook menonaktifkan akun percobaan Vaksincom dan secara otomatis melakukan pemblokiran autolike dan menghapus semua autolike yang terjadi tanpa diminta," papar Alfons. (lihat gambar f)


Gambar f: Administrator Facebook cepat tanggap dan melakukan perbaikan pada korban autolike dan melakukan pembatasan autolike masif.

Sebenarnya eksploitasi SelfXSS ini bisa berhasil lebih disebabkan faktor rekayasa sosialnya daripada celah keamanan SelfXSS itu sendiri. 

Selain itu, eksploitasi SelfXSS ini merupakan kelemahan dari browser Firefox dan Chrome yang seharusnya bukan merupakan tanggung jawab Facebook, namun mungkin karena kepedulian yang tinggi atas kelangsungan layanannya sehingga tindakan proaktif seperti gambar 6 di atas dilakukan tanpa diminta.

Untuk menjadi korban dari eksploitasi ini secara teknis agak sulit dan eksploitasi tidak bisa berjalan secara otomatis. Pengguna peramban/pemilik akun Facebook harus dengan sadar melakukan copy dan paste coding ke browser dan menjalankannya (menekan tombol [Enter]). 

Hal ini sama saja dengan menjalankan kode pemrograman yang isinya bisa apa saja. Kalau dalam hal ini akibatnya 'hanya' melakukan auto like, auto mention. 

"Namun perlu Anda sadari, di masa depan coding bisa saja berisi malware yang bukan saja berdampak pada akun Facebook Anda, tetapi juga bisa melakukan aksi jahat lain seperti mencuri data dan dokumen penting dari komputer, menghancurkan data, menginfeksi komptuer lain di jaringan atau aksi jahat lain seperti mengenkripsi data komputer Anda dan meminta tebusan uang seperti yang dilakukan oleh Cryptolocker," lanjut Alfons. 

"Karena itu, Vaksincom menghimbau para pengguna komputer untuk tidak mudah termakan iming-iming dan jangan pernah menjalankan coding yang tidak diketahui keamanannya," ia menandaskan.

Learn more »

Undangan untuk menjajal BBM on PC di Facebook

Para pengguna Facebook Indonesia harap berhati-hati jika mendapatkan undangan 'Blackberry Messenger on PC' dari kontak Facebook Anda. 

Alih-alih mendapatkan aplikasi BBM di PC, Anda malah akan dikelabui untuk menginstal aplikasi abal-abal dan diarahkan ke situs apps Facebook yang sudah dirancang sedemikian rupa.

Situs tersebut untuk menjadikan Anda 'Sinterklas' lantaran memberikan keuntungan bagi pembuat aplikasi abal-abal ini dari kegiatan Anda mengklik iklan-iklan yang telah disiapkan pada situs apps Facebook tersebut.

Pada awalnya calon korban bakal mendapatkan pemberitahuan dari Facebook bahwa mendapatkan undangan dari teman Facebooknya untuk mencoba aplikasi 'Blackberry Messenger on PC' (lihat gambar di atas).

Jika mengklik undangan tersebut, Anda akan langsung digiring ke situs https://apps.facebook.com/bbmo*pc/ dan diminta untuk memberikan approval instalasi aplikasi (lihat gambar b).


Gambar b: Layar persetujuan instalasi Blackberry Messenger on PC abal-abal.

Jika menyetujui dengan mengklik [Okay] maka aplikasi ini akan terinstal di akun Facebook Anda dan akan langsung dimintai persetujuan untuk mengirimkan aplikasi ini ke seluruh kontak Facebook (lihat gambar c).

Gambar c: Setelah terinstal aplikasi akan mencoba mengirimkan dirinya ke seluruh kontak Anda

Jika Anda menyetujui hal ini dan mengklik tombol [Send Request] maka semua kontak akan mendapatkan undangan untuk mencoba aplikasi ini seperti pada gambar di atas.

Sebenarnya semua proses di atas adalah proses yang legitimate dari Facebook, namun yang menjadi masalah adalah aplikasi yang dijanjikan Blackberry Messenger on PC tidak akan pernah didapatkan. 

Malah dalam kenyataannya, pengguna akan digiring untuk mengklik iklan-iklan yang telah dipersiapkan oleh pembuat aplikasi abal-abal ini.

Hebatnya, pembuat apps abal-abal ini sudah mempersiapkan dirinya cukup baik untuk menjaring uang karena situs https://apps.facebook.com/bbmonpc/ ini secara otomatis di-forward ke situs gratisan weebly.com yang telah dipersiapkan sebelumnya dengan alamat http://bbmshu.weebly.com/.

Anda Jadi Sinterklas Pemalu

Lalu apa yang akan didapatkan oleh pembuat apps palsu ini? Tidak jauh-jauh, seperti koruptor yang ingin mendapatkan uang banyak dengan cara tidak halal, pembuat apps ini berharap mendapatkan uang dari iklan yang sudah dipersiapkannya di situs apps facebook ini.
Tidak tanggung-tanggung, situs apps ini memuat beberapa iklan yang akan berjalan secara otomatis dan akan menyesuaikan isinya dengan lokasi Anda. 

Beberapa pemasang iklan online yang muncul sewaktu Vaksincom mengakses situs apps abal-abal ini adalah situs belanja online Bhinn*ka, Laza*a, situs jalan-jalan TripAdvis*r, Standard Charter*d dan Lex*s Asia (lihat gambar d dan e).


Gambar d: Iklan yang muncul di situs apps BlackBerry Messenger on PC abal-abal.


Gambar e: Iklan mobil dan perbankan yang muncul di situs BBM for PC abal-abal.

Yang perlu menjadi catatan adalah, pemilik iklan yang muncul sepengetahuan Vaksincom tidak memiliki hubungan dengan pembuat aplikasi abal-abal ini. 

Kemungkinan iklan perusahaan-perusahaan ini yang muncul karena agen iklan online yang mereka kontrak menempatkan iklannya pada koordinator pemasang iklan besar lainnya dan apesnya penempatan ini dilakukan pada lapak yang tidak kredibel dan berusaha mendapatkan iklan dengan membuat apps palsu dan menipu pengguna Facebook dengan aplikasi abal-abal.

Selain pemasang iklan yang menjadi korban, pemilik akun Facebook juga menjadi korban karena ia akan mengirimkan undangan untuk menggunakan aplikasi abal-abal ini kepada semua kontak Facebooknya.

Learn more »