LG, raksasa teknologi asal Korea Selatan, dilaporkan telah mengajukan permohonan paten baru untuk layar lipat untuk sistem infotainment di mobil.


Paten diajukan ini ke World Intellectual Property Organisation (WIPO) dan menampilkan tampilan infotainment mobil lipat yang unik.


Dilansir dari Gizmochina, menurut paten tersebut tampilan infotainment mobil yang dapat dilipat mirip dengan ponsel lipat yang dipamerkan LG pada awal tahun ini.


Namun, karena LG sudah mengumumkan keluar dari bisnis ponsel, maka mereka pun fokus pada gadget yang dapat dilipat untuk mobil dan perangkat hiburan lainnya.


Melihat perangkat ini, panel tampilan sistem infotainment mobil yang dapat dilipat terbentang dari layar yang lebih kecil ke layar yang lebih besar.


Menariknya, panel dapat menampilkan konten bahkan saat dilipat atau dibuka.



Itu disebut-sebut akan menggunakan teknologi layar gulung yang populer dari smartphone yang dapat digulung mulai Q1 2021.


Karena dapat dilipat, diharapkan dapat menghemat ruang saat dibuka.



Dalam berita terkait, pada awal bulan ini LG mengumumkan bahwa mereka akan menutup situs web pengembang Android pada 31 Desember.



Artinya, setelah 31 Desember, pengguna LG tidak akan dapat membuka kunci bootloader di ponsel LG.

Learn more »

LG Chem, salah satu anak usaha LG, memamerkan teknologi lapisan layar baru untuk ponsel layar lipat. Apa keunggulannya?

 

Menurut LG, yang kini sudah mematikan bisnis ponselnya, teknologi lapisan layar ini bakal meningkatkan kekuatan layar pada ponsel layar lipat atau foldable, demikian dikutip dari Phone Arena.

 

Lapisan layar ini bisa dilipat ke luar maupun ke dalam, dan menurut LG tak ada material plastik yang dipakai di lapisan layar ini. 

 

Artinya pabrikan ponsel foldable bisa langsung memakai lapisan ini tanpa perlu melakukan perubahan desain besar-besaran.

 

LG menyebut lapisan ini sebagai 'Rear Folding Window', dan lapisan ini tak cuma ditujukan untuk ponsel, melainkan juga untuk laptop dan tablet.

"Tak seperti polymide film dan material mirip tempered glass yang ada saat ini, lapisan 'cover window' yang memakai lapisan LG Chem baru ini bakal memaksimalkan fleksibilitas, dan juga memberikan solusi optimal untuk ponsel foldable seperti peningkatan di masalah kronis seperti bekas lipatan di bagian penghubung layar," ujar juru bicara LG Chem.

 

Keunggulan utama dari Rear Folding Window ini menurut LG adalah tingkat kekerasannya. 

 

Material baru yang dipakai untuk melapisi itu akan lebih tipis dibanding tempered glass yang ada saat ini namun punya tingkat kekerasan yang sama.

 

Selain itu, meski tak menggunakan material plastik sama sekali, lapisan ini punya fleksibilitas layarnya plastik. 

 

Lalu, LG pun menjanjikan kalau lapisan ini bisa mengurangi bekas lipatan yang lazim ada di ponsel foldable.

 

Bekas lipatan ini adalah salah satu hal yang sampai saat ini masih menjadi kekurangan utama di ponsel foldable. 

 

Yaitu adanya bekas lipatan di bagian layar yang menekuk, hal itulah yang coba ditingkatkan oleh LG lewat lapisan barunya ini.

 

Soal ketahanan, lapisan baru ini dijanjikan sangat tahan lama. Sejauh ini sudah diuji sebanyak 200 ribu lipatan dan masih bisa mempertahankan kualitasnya.

 

Sayangnya, lapisan baru ini belum bisa diproduksi secara massal dalam waktu dekat. 

 

LG Chem menyebut produksinya paling cepat baru bisa dilakukan pada awal 2022, dan produksi massal baru bisa dilakukan paling cepat tahun 2023.

Learn more »

LG G Flex

Ponsel lengkung LG G Flex telah resmi meluncur di Indonesia. Segudang kelebihan pun disematkan LG pada ponsel besutannya tersebut. Salah satunya adalah kemampuan untuk menyembuhkan diri.

Teknologi ini disematkan LG pada bodi bagian belakang G Flex. Goresan adalah hal yang sulit dihindari dalam penggunaan ponsel, dengan teknologi ‘self-healing’, LG mengklaim terjadinya goresan pada bodi dapat dikurangi atau bahkan ditiadakan.

Pada demo yang ditujukan, LG membuktikan kemampuan ‘self healing’ pada bodi belakang G Flex dengan cara menggoreskannya menggunakan serabut kawat.

Meski digoreskan pada tekanan 750 gram, bekas goresan yang tercipta pun hilang dengan sendirinya dalam waktu kurang dari 2 menit.



Selain itu, kelebihan ponsel lengkung LG G Flex juga terletak pada kemampuannya yang dapat menahan beban hingga 40 kg, terutama pada bagian lengkungnya.

Dengan begitu, meski secara tidak sengaja tertekan atau terduduki dari yang sebelumnya lengkung hingga menjadi lurus, hal tersebut tak akan mempengaruhi kinerja G Flex.



Saat tak lagi tertindih beban, G Flex juga akan kembali ke bentuk aslinya yang lengkung. Membuktikan bahwa meski mengusung bentuk lengkung, pengguna G Flex tak perlu khawatir dengan ketahanan pada bagian lengkungannya.

Learn more »

Di tengah sengitnya persaingan ponsel pintar, LG Electronics justru memperkenalkan rangkaian perangkat elektronik rumah tangga dalam label pintar. 

Hadir dalam seri lengkap LG Smart Appliance, kehadiran teknologi pintar di dalamnya memungkinkan pengoperasian tiap perangkat elektronik rumah tangga ini terkoneksi langsung dengan smartphone.

"LG Smart Appliance menawarkan keleluasaan bagi pengguna untuk tetap mengoperasikan perangkat elektronik rumah tangga sembari melakukan kegiatan lain, bahkan saat mereka tidak berada di rumah sekalipun," ujar Seong-jin Jo, President and CEO of the LG Electronics Home Appliance Company. 

"Inilah teknologi masa depan yang bakal mengubah paradigma dalam dunia produk elektronik rumah tangga," tegasnya, dalam keterangan tertulis. 

Jajaran produk rumah tangga LG Smart Appliance 2013 ini terdiri dari kulkas, mesin cuci, microwave dan penghisap debu (vacum cleaner). Kolaborasi kerja pintar pada keempat lini produk tersebut diklaim bisa menciptakan rumah pintar dan menjaga lingkungan rumah senantiasa bersih dan sehat. 

Seperti apa kemampuannya? Simak penjabarannya berikut ini.

Smart Washing Machine

Mencuci pakaian menjadi salah satu pekerjaan rumah tangga yang menyita banyak waktu. Hal inilah yang lantas ditepis LG lewat inovasi teknologi Smart Access pada mesin cuci LG Smart Appliances 2013. 

Cukup dengan menggunakan smartphone, pengguna yang sedang berada di tengah kesibukan lain di luar rumah pun dapat mengoperasikan mesin cuci di rumah. 

Tak sekadar bertugas mengaktifkan kerja mesin cuci, teknologi Smart Access ini juga memungkinkan pengguna mengirim perintah untuk menentukan tipe pencucian yang dibutuhkan dan memonitor proses pencucian lewat smartphone-nya. 

Mesin cuci pintar LG ini pun memiliki kemampuan beradaptasi tinggi untuk menangani berbagai macam bahan pakaian. Pasalnya, LG telah menanamkan teknologi Smart Adapt yang memungkinkan pengguna untuk mengunduh mode pencucian baru menyesuaikan kebutuhan penggunanya. 

Di antaranya Air Refresh atau Baby Wear yang diperuntukkan member hasil optimal pada pencucian pakaian bayi. 

Seperti halnya LG Smart Refrigerator, perangkat mesin cuci terbaru ini juga memiliki teknologi Smart Diagnosis sebagai deteksi awal atas kesalahan teknis selama penggunaannya.

Smart Oven

Inovasi teknologi pintar LG juga menyentuh pada perangkat memasak melalui LG Smart Oven. Adanya teknologi Smart Access yang memindahkan kendali pada smartphone membebaskan slot waktu pengguna yang selama ini digunakan khusus untuk memasak.

Pengguna juga tak terbebani waktu untuk selalu mengawasi selama LG Smart Oven bekerja. Teknologi Smart Access ini akan mengirimkan informasi status terkini proses memasak langsung ke dalam smartphone-nya.

Asyiknya lagi, teknologi Smart Access ini juga dapat bekerja terintegrasi dengan LG Smart TV yang membuatnya bakal secara otomatis memberikan notifikasi ke layar televisi sesaat setelah makanan selesai diproses.

Dengan begitu, pengguna dapat tetap melandaikan badannya pada sofa empuk untuk menikmati tayangan TV sembari menunggu makanan siap terhidang melalui LG Smart Oven.

Tak ketinggalan, besutan teknologi Smart Diagnosis menjadi solusi cepat bagi pengguna untuk melakukan diagnosis awal kerusakan pada LG Smart Oven yang dilakukan lewat smartphone. 

Smart Refrigerator

Dengan teknologi Smart Manager, ini merupakan revolusi LG yang membuat lemari es tak lagi sekadar tempat penyimpan bahan makanan. 

Teknologi Smart Manager bertugas merekam keseluruhan jenis makanan yang tersimpan di dalam LG Smart Refrigerator. Tak hanya itu, Smart Manager juga melakukan pencatatan masa kadaluarsa bagi masing-masing makanan tersebut. 

Hasil informasi ini lantas akan tertampil pada layar LCD yang terdapat di bagian luar pintu LG Smart Refrigerator.   

Akses pengguna pada informasi status bahan makanan yang tersimpan pun dimudahkan dengan teknologi Smart Access. Keberadaannya memungkinkan pengguna dapat terhubung untuk mendapatkan informasi dari Smart Manager melalui smartphone. 

Alhasil, tak perlu lagi repot mencatat kembali bahan makanan yang diperlukan saat sedang berbelanja kebutuhan rumah tangga. 

Satu lagi teknologi yang membuat lemari es pintar ini semakin menarik adalah Smart Shopping. Memanfaatkan teknologi ini membuat pengguna dapat langsung berbelanja bahan makanan secara online dengan mudah melalui akses pada layar LCD yang terdapat pada lemari es. 

Lebih canggihnya lagi, teknologi Smart Shopping ini juga memungkinkan pengaturan yang memberi perintah pada LG Smart Refrigerator untuk secara otomatis membeli bahan makanan saat persediaan sudah kian menipis.

Tak hanya itu, lemari es koleksi LG Smart Appliance 2013 ini juga dapat berperan laiknya penasehat nutrisi bagi penggunanya. Hal ini berkat teknologi Health Manager yang bertugas memberikan rekomendasi resep dan merancang menu makanan mingguan yang sesuai kebutuhan pengguna. 

Cukup dengan memasukkan data diri dan kebutuhan kalori harian, teknologi Health Manager ini akan meramu variasi menu makanan sehari-hari lengkap dengan panduan cara pengolahan.

Apabila pengguna mencurigai adanya ketidakberesan dalam pengoperasian LG Smart Refrigerator, giliran teknologi Smart Diagnosis ambil bagian dalam memberi kemudahan. 

Cukup unduh aplikasi Smart Diagnosis di smartphone dan kemudian tinggal mengaktifkan kerja teknologi ini untuk mendapatkan informasi penyebab kerusakan langsung ke smartphone pengguna.

Smart HOM-BOT

LG tampaknya menyadari, salah satu kegiatan paling melelahkan di rumah adalah membersihkannya dari debu dan kotoran kecil lain yang menempel pada lantai. 

Hadirnya penyedot debu elektronik pun belum cukup mampu menjawab keengganan yang sering hinggap tatkala bersih-bersih karena harus berhadapan dengan sulitnya menjangkau bagian-bagian tertentu karena terhalang tatanan berbagai perabot rumah tangga lain.   

Keengganan ini dijamin bakal sirna dengan adanya LG Smart HOM-BOT. Tak hanya itu, keberadaan mesin pembersih lantai pintar ini bakal membuat pekerjaan bersih-bersih rumah menjadi aktivitas yang mengasyikkan. 

Pengoperasian nirkabel dengan memanfaatkan daya baterai, membuat LG Smart HOM-BOT yang berdimensi mungil dapat dengan bebas bergerak menyusuri seluruh sudut lantai rumah. 

Seperti seluruh seri perangkat elektronik rumah tangga dalam kategori LG Smart Appliances 2013 lainnya, pengguna dapat mengaktifkan LG Smart HOM-BOT melalui smartphone. Bahkan, teknologi Smart Access di dalamnya memungkinkan pengguna mengatur jadwal kerja LG Smart HOM-BOT. 

Tak usah pula khawatir jika LG Smart HOM-BOT ini akan menabrak dinding ruangan atau perabot rumah tangga lainnya sepanjang pengoperasian. LG telah menanamkan sensor sensitif lengkap dengan kamera pada bagian atas dan bawah untuk menjaga perangkat ini dapat bergerak aman. 

Hebatnya lagi, pengguna juga dapat dengan tenang menunggu tanpa perlu ragu LG Smart HOM-BOT akan melewatkan sebagian area dalam proses pembersihan. Hal ini karena LG telah melengkapinya dengan fitur Map View yang dengan pintar membuat LG Smart HOM-BOT dapat membedakan area rumah mana saja yang belum dijangkaunya.

Learn more »