Kontras! Rumah Mewah yang Dijual Elon Musk dan Kontrakannya Kini

Elon Musk begitu kaya sehingga punya koleksi beberapa rumah super mewah. Namun kini ia menjual segalanya dan memilih tinggal di kontrakan.

 

Elon Musk membeli beberapa properti mewah di daerah elit Bel Air, California. Ini salah satunya. Foto: mailonline

Panel tenaga surya di salah satu rumahnya. "Aku menjual hampir semua kepemilikan fisik. Tidak akan punya rumah," demikian cuitnya ketika itu.

"Satu-satunya rumah yang kupunyai adalah di Bay Area. Jika aku menjualnya, rumah itu mungkin tidak banyak dimanfaatkan, kecuali dibeli oleh sebuah keluarga besar, yang mungkin akan terjadi suatu hari nanti," tulis Elon Musk.

Ilustrasi Elon Musk di salah satu rumahnya yang berlokasi di California. Dengan kekayaan saat ini tembus USD 167 miliar, membeli rumah mewah adalah perkara mudah baginya. Foto: Istimewa

Ia menepati janjinya. Tiga rumah yang berlokasi di kawasan elit Bel Air di California dijualnya akhir tahun silam. Orang terkaya nomor dua dunia itu telah mencapai kesepakatan penjualan dengan pembeli menjelang hari Natal kemarin.

Namun beberapa waktu lalu, Elon Musk mengaku akan menjual semua rumahnya. Musk mengunggah cuitan pada bulan Mei silam yang mengatakan ia hendak menjual hampir semua harta bendanya dan tidak akan memiliki rumah. Alasannya? Karena ia ingin mencari kebebasan.

Ia sekurangnya pernah memiliki lima properti di Bel Air. Ukurannya sangat besar dengan fasilitas sangat lengkap.

Rumah di Texas itu benar-benar kecil, seperti sebuah boks, dibuat oleh startup bernama Boxabl sebagai solusi tempat tinggal murah dan modular. Ukurannya sekitar 6 kali 6 meter.  Foto: Boxabl

Jika klaimnya benar, berarti Musk sekarang tidak punya rumah sendiri sama sekali. Saat ini dia memutuskan tinggal di sebuah rumah kontrakan kecil, bolehlah disebut rumah kontrakan petak. "Tempat tinggal utamaku benar-benar adalah rumah seharga 50 ribu dolar di Boca Chica, yang kusewa dari SpaceX. Rumah ini keren kok," tulisnya belum lama ini di Twitter. Foto: Observer

Ternyata tak lama kemudian, manusia dengan kekayaan ribuan triliun tersebut mengaku juga telah menjual rumah tersebut. "Memutuskan untuk menjual rumah terakhirku. Hanya perlu agar ada keluarga besar yang akan tinggal di sana. Tempat ini istimewa," tulisnya pada 21 Juni.