Elon Musk Ternyata Tak Senang Jadi Bos Tesla, Kenapa?

Elon Musk mengaku tidak terlalu gembira menjadi bos perusahaan mobil listrik yang kini sedang bersinar, Tesla. Ada apa gerangan?

 

"Aku tidak ingin jadi bos di apapun. Aku agak membencinya dan jauh lebih memilih untuk menghabiskan waktuku dalam soal desain dan teknik," demikian alasannya seperti dikutip dari BBC.

 

Elon yang juga memimpin perusahaan pesawat luar angkasa SpaceX membicarakan hal itu dalam kesaksiannya di pengadilan wilayah Delaware. 

 

Dia sedang menghadapi perkara yang dimunculkan oleh para pemegang saham Tesla mengenai aksi akuisisi gagal.

 

Intinya, pemegang saham Tesla merasa ditekan untuk membeli perusahaan panel surya SolarCity beberapa tahun silam senilai USD 2,6 miliar, jumlah yang sangat besar. 

 

SolarCity didirikan oleh keponakan Elon dan di kemudian hari bisnisnya tidak lancar, bahkan kehabisan uang sehingga pemegang saham merasa dirugikan dengan pembelian perusahaan ini.

 

Elon membela diri bahwa dia tidak pernah memaksakan pembelian tersebut dan memandangnya perlu dilakukan karena merupakan bagian dari rencana besar Tesla untuk membuat kendaraan listrik murah di masa depan.

 

Pemegang saham menuntut Musk agar mengembalikan uang pembelian USD 2,6 miliar secara penuh. 

 

Sebenarnya jikalaupun kalah dalam perkara kali ini, Elon Musk takkan mengalami kesulitan untuk membayarnya karena saat ini dia adalah orang terkaya ketiga di dunia dengan harta sekitar USD 168 miliar menurut estimasi Forbes.

 

Dalam pembicaraan selanjutnya, Musk juga menyerang pengacara yang mewakili para pemegang saham tersebut. 

 

"Kupikir Anda adalah manusia yang buru. Aku sangat menghormati pengadilan, tapi tidak dengan Anda,pak," ketusnya.