Apple memperbarui layanan iCloud menjadi iCloud Plus, yang berisi sejumlah fitur privasi dan keamanan baru termasuk 'VPN' bernama Private Relay. VPN,
atau virtual private network, yang diberi nama Private Relay itu bakal
mengalihkan lalu lintas data internet dari iPhone melalui dua tempat. Tujuannya untuk menyembunyikan identitas pengguna, tepatnya identitas
pengguna di internet. Apple tentu tak mau menyebut fitur ini
sebagai VPN, karena (menurut mereka) ini adalah fitur yang berbeda
dibanding VPN tradisional. Bedanya adalah data ini dialihkan lewat dua
tempat berbeda, bukan satu tempat seperti VPN pada umumnya. Hal ini membuat data pengguna saat browsing tak bisa dilihat oleh
siapapun, termasuk Apple, demikian dikutip dari The Verge. Lalu
ada fitur untuk email bernama Hide My Email, di mana pengguna bisa
membuat sebuah alamat email khusus untuk satu keperluan tertentu. Jadi
lewat fitur ini, pengguna bisa meneruskan email dari sebuah layanan ke
email utamanya. Fitur ini bakal berguna jika pengguna mendaftar ke
sebuah layanan menggunakan email namun tak ingin mendapat email spam
dari layanan tersebut. Sebelumnya ada juga fitur sejenis lewat 'Sign In
With Apple', yang membuat pengguna bisa mendaftar dengan menggunakan
akun Apple-nya. Dalam iCloud Plus juga ada storage unlimited untuk
kamera keamanan yang kompatibel dengan HomeKit. Sebelumnya, pengguna
perlu menyewa iCloud dengan storage paling tidak 200GB untuk bisa
merekam video dari satu kamera, dan satu paket yang lebih mahal untuk
kamera lebih banyak. iCloud Plus ini menurut Apple bakal
disertakan dalam paket langganan iCloud yang ada saat ini tanpa tambahan
biaya. Namun Apple tak menyebutkan apakah fitur-fitur ini bakal
tersedia di paket iCloud yang paling murah, yang saat ini tak mendukung
storage video HomeKit. Terakhir ada sebuah fitur yang ditambahkan
ke iCloud, yaitu 'Digital Legacy', yang membuat pengguna bisa mengatur
penerima 'warisan' akses ke akun iCloud-nya saat nanti penggunanya
meninggal. |
0 komentar: