Ilmuwan berhasil merekam penampakan cumi-cumi
langka di habitat aslinya untuk pertama kalinya. Cumi-cumi tanduk domba
jantan (ram's horn squid) ini hidup di bagian laut dalam bernama
twilight zone yang masih jarang dijelajahi. Keberadaan cumi-cumi
aneh dengan nama latin Spirula spirula ini ditemukan menggunakan
remotely operated vehicle (ROV) yang merupakan bagian dari ekspedisi
yang dilakukan oleh Schmidt Ocean Institute. Video ini diambil di Great
Barrier Reef di kedalaman sekitar 850-860 meter. "Berita menggembirakan, Ini tampaknya observasi pertama Spirula,
alias cumi-cumi tanduk domba jantan, hidup + di lingkungan alaminya,"
dikutip dari Mashable.
"Sangat
jarang dilihat atau ditangkap, mereka memiliki banyak saudara yang
langka, tapi hanya satu-satunya anggota genus Spirula, famili Spirulidae
dan ordo Spirulida yang masih hidup," sambungnya. Ahli
cephalopoda dari Smithsonian Institution Michael Vecchione mengatakan ia
tidak pernah melihat di cumi-cumi aneh ini di habitat alaminya. Dalam klip di bawah ini di detik ke-54, bisa dilihat bagaimana cumi-cumi tanduk domba jantan mendemonstrasikan kecepatannya yang mencengangkan saat tiba-tiba menghilang dari frame video. Cumi-cumi aneh ini memiliki tubuh yang kecil, dengan panjang tubuh hanya
sekitar 7 cm. Ia memiliki delapan lengan, dua tentakel dan sepasang
mata yang mencuat. Hewan ini mendapatkan nama tanduk domba jantan karena di bagian
ekornya ada kerang berbentuk spiral yang mirip seperti tanduk domba. Kerang ini memiliki ruangan gas yang membantunya untuk mengatur daya
apung. Kerang tersebut sering terdampar di pantai, dan karena bentuknya yang unik banyak dijual secara online. Laut
dalam, terutama area twilight zone, merupakan tempat yang belum banyak
diketahui dan belum banyak dijelajahi. Area ini menyimpan banyak
hewan-hewan laut yang aneh karena hampir tidak pernah tersentuh cahaya
matahari, salah satunya cumi-cumi raksasa dengan panjang 3,6 meter. |
0 komentar: