Dicaplok Facebook, Giphy Jadi Senjata Instagram
Aplikasi konten GIF terkenal, Giphy, diakuisisi oleh Facebook.
Meski tidak diumumkan secara terbuka, nilai pembelian Giphy diperkirakan berada di kisaran USD 400 juta.
Facebook berencana Giphy bakal diintegrasikan mendalam dengan Instagram dan mungkin aplikasi Facebook lainnya.
Giphy pun bisa menjadi salah satu senjata andalan Instagram untuk lebih memikat penggunanya.
"Dengan memadukan Instagram dan Giphy, kita bisa memudahkan orang untuk menemukan GIF dan sticker yang sempurna di Stories dan Direct," kata Vishal Shah, Vice President of Product Instagram.
Giphy jadi salah satu layanan favorit karena begitu banyak gambar GIF tersedia dan selama ini tersedia untuk banyak platform, termasuk di Twitter, Slack ataupun iMessage.
Belum jelas apakah Facebook akan melarang Giphy digunakan oleh layanan lain.
Namun kreator konten di Giphy disebut tak perlu khawatir. "Komunitas kreatif Giphy masih dapat menciptakan konten hebat di sini," tambah Vishal yang dikutip dari CNBC.
Facebook sudah lama memakai interface Giphhy di Facebook, Messenger, Instagram dan WhatsApp.
Bahkan pada tahun 2015, jejaring sosial buatan Mark Zuckerberg itu sudah mencoba menawar Giphy.
Akan tetapi pada saat itu, pemilik Giphy masih ingin bermitra lebih jauh dengan perusahaan media sosial lain sehingga menolak tawaran tersebut.
Kini, Giphy memutuskan menerima pinangan Facebook.
Meski tidak diumumkan secara terbuka, nilai pembelian Giphy diperkirakan berada di kisaran USD 400 juta.
Facebook berencana Giphy bakal diintegrasikan mendalam dengan Instagram dan mungkin aplikasi Facebook lainnya.
Giphy pun bisa menjadi salah satu senjata andalan Instagram untuk lebih memikat penggunanya.
"Dengan memadukan Instagram dan Giphy, kita bisa memudahkan orang untuk menemukan GIF dan sticker yang sempurna di Stories dan Direct," kata Vishal Shah, Vice President of Product Instagram.
Giphy jadi salah satu layanan favorit karena begitu banyak gambar GIF tersedia dan selama ini tersedia untuk banyak platform, termasuk di Twitter, Slack ataupun iMessage.
Belum jelas apakah Facebook akan melarang Giphy digunakan oleh layanan lain.
Namun kreator konten di Giphy disebut tak perlu khawatir. "Komunitas kreatif Giphy masih dapat menciptakan konten hebat di sini," tambah Vishal yang dikutip dari CNBC.
Facebook sudah lama memakai interface Giphhy di Facebook, Messenger, Instagram dan WhatsApp.
Bahkan pada tahun 2015, jejaring sosial buatan Mark Zuckerberg itu sudah mencoba menawar Giphy.
Akan tetapi pada saat itu, pemilik Giphy masih ingin bermitra lebih jauh dengan perusahaan media sosial lain sehingga menolak tawaran tersebut.
Kini, Giphy memutuskan menerima pinangan Facebook.
0 komentar: