Xiaomi ikut terkena demam Clubhouse dan
berencana meluncurkan pesaingnya. Menariknya, aplikasi ini akan dibuat
dengan membawa nama Mi Talk, aplikasi messaging yang telah dimatikan
Xiaomi. Seperti diketahui, Mi Talk resmi dipensiunkan Xiaomi pada
19 Februari 2021 lalu. Hanya seminggu setelahnya, tim Mi Talk
mengumumkan bahwa mereka akan kembali lagi tapi dengan wujud yang baru. Ternyata
Mi Talk akan reinkarnasi sebagai aplikasi pesaing Clubhouse. Dalam
pengumumannya, Mi Talk akan menjadi aplikasi chatting berbasis suara
untuk kaum profesional, seperti dikutip dari Gizchina. Aplikasi ini akan menjadi produk yang benar-benar baru. Jadi pengguna
Mi Talk sebelumnya tidak akan bisa mentransfer akun dan data dari
aplikasi messaging sebelumnya. Saat ini Xiaomi telah
meluncurkan Mi Talk untuk Android dan iOS. Tapi aplikasi ini masih
dalam uji coba beta tertutup dan pengguna yang ingin mendaftar harus
memiliki kode undangan. Tapi aplikasi Mi Talk versi baru ini masih dalam tahap awal
pengembangan. Pengguna yang bukan merupakan pegawai Xiaomi, meski telah
memiliki undangan untuk bergabung, akan kesulitan untuk mendaftar
seperti biasa. Xiaomi sudah berencana untuk memperbarui aplikasi
ini dalam beberapa hari ke depan. Raksasa teknologi China ini juga akan
membuka uji coba beta publik dan mengundang lebih banyak pengguna. Tapi
belum diketahui apakah aplikasi ini akan diluncurkan di luar China. Sejak
popularitas Clubhouse melonjak di China belakangan ini, beberapa
perusahaan ramai-ramai mengembangkan kloningannya. Apalagi saat ini
Clubhouse masih dicekal di Negeri Tirai Bambu. Laporan
Global Times menyebutkan, ada startup asal China lainnya yang
meluncurkan aplikasi sosial audio berbahasa China, dan angka download
mereka terus naik. "Saat ini, sekitar 100 hingga 200 tim di China berusaha membuat keuntungan melalui aplikasi sosial audio serupa Clubhouse," kata CEO Chinese Research Institution Zhang Yi.
|
0 komentar: