Pelaku kejahatan mutilasi di Kalibata City diketahui bertemu korban
lewat aplikasi Tinder. Lalu apakah Tinder itu? Dari sini kita akan
mengulasnya lebih jauh. Seorang pria dibunuh dan dimutilasi di
Apartemen Kalibata City, oleh tersangka pasangan kekasih LAS
dan DAF. Semua bermula dari perkenalan tersangka LAS dengan korban
lewat aplikasi Tinder. Tinder
memang salah satu aplikasi perkawanan yang banyak disorot sejak
kehadirannya di tahun 2012. Berikut ini faktanya dirangkum dari berbagai sumber.
1. Aplikasi untuk 'one-night stand?' Pengguna
Tinder sebagian besar adalah para lajang yang mencari hubungan yang
lebih kasual. Studi di tahun 2017 dari Leah LeFebvre kepada 395 dewasa
muda (18-34) menemukan 48% di antara mereka memakai Tinder karena
aplikasi ini terkenal, 14% karena desain yang bagus, dan hanya 5% yang
terang-terangan mengatakan untuk cinta satu malam alias hubungan bebas. Jadi
apakah ini aplikasi one-night stand? Bisa iya, bisa tidak. Ini semua
tidak bisa disamaratakan. Nyatanya memang ada yang memang mencari
hubungan serius, dan bahkan berhasil berujung ke pernikahan. 2. Sejarah Tinder Tinder
didirikan pada 2012 oleh Sean Rad dan Justin Mateen, yang bertemu di
University of Southern California. Tinder sendiri didanai dan
dikembangkan di dalam InterActiveCorp (IAC), inkubator start-up yang
dijalankan oleh perusahaan induk Tinder, Match Group. Menariknya, IAC
juga bertanggung jawab atas pengembangan Match.com, OKCupid, dan Zhenai
(aplikasi kencan China). Tinder awalnya diujicobakan di kampus-kampus, seperti Facebook,
yang dengan cepat menjadi sangat populer. Pada akhir 2013, Tinder
rata-rata melakukan sekitar 350 juta swipe per hari. Pada akhir 2014,
Tinder memproses hampir 1 miliar swipe per hari, demikian melansir Know
Your Mobile. 3. Ada versi premium Start-up tentunya perlu mulai menghasilkan uang. Solusi Tinder untuk ini adalah membuat Tinder Plus dan Tinder Gold, dua versi aplikasi tingkat premium. Tinder
Plus dan Tinder Gold sekarang digunakan oleh 4,1 juta pengguna Tinder
dan diyakini menghasilkan pendapatan sekitar USD 800 juta untuk Match
Group, pemilik Tinder. 4. Kepribadian yang paling populer Ketika
berbicara tentang kata-kata yang umum digunakan untuk mendeskripsikan
kepribadian di Tinder, ini adalah frasa yang paling umum digunakan,
menurut penelitian katiehempenius;
Nerd, Shy, Active, Sarcastic, Smart, Outgoing, Professional, Awkward. Namun, banyak orang juga menggunakan kata-kata seperti Bitch, Blunt,
Positive, Intelligent, Creative, dan Healthy. Well... sangat beragam. |
0 komentar: