Condor Cluster, komputer super milik USAF yang dibuat dari 1760 PS3. Foto: Dok. USAF
Condor Cluster ini dibuat dari 1.760 PS3 yang digabungkan dan menjadi
sebuah komputer.
Lalu kenapa mereka harus menggunakan PS3? Kenapa bukan
membeli komponen yang memang ditujukan untuk sebuah komputer super?
Ternyata alasannya adalah biaya.
Proyek Condor Cluster dimulai
pada 2006 saat PS3 harganya USD 400, dan pada saat itu, teknologi yang
sebanding harganya adalah USD 10 ribu per unit.
Condor Cluster secara
total membutuhkan biaya USD 2 juta.
Sebagai informasi, PS3 yang
dipakai di komputer super ini adalah PS3 versi awal alias yang berbodi
tebal, bukan PS3 generasi selanjutnya yang lebih ramping.
Menurut
Mark Barnell, Director of High Power Computing di AFRL saat itu, biaya
totalnya hanya 5-10% dari biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun
komputer super dengan komponen yang 'benar'.
Tak cuma biaya,
komputer super berbasis PS3 itu pun ternyata efisien dalam penggunaan
dayanya. Konsumsi daya Condor Cluster hanya 10% dibanding komputer super
yang sebanding.
Condor Cluster ini disimpan di Rome, New York,
dan dibuat untuk sejumlah kebutuhan seperti peningkatan kemampuan radar,
pemrosesan citra satelit, dan penelitian kecerdasan buatan.
Sayangnya penggunaan PS3 untuk
komputer super ini tak bisa dilanjutkan karena Sony menambal 'celah'
yang membuat PS3 bisa menjalankan Linux karena masalah keamanan,
demikian dikutip dari Techspot.
|
0 komentar: