Ini Dia Generasi Jadul Ponsel Lipat Pertama di Dunia

Berbodi plastik dan punya layar sekitar 1,75 inch. Ini dia, Motorola StarTAC yang dirilis pada 1990-an.

Motorola StarTAC sangat bersejarah karena termasuk generasi awal ponsel lipat.

Pada masa kejayaannya, ponsel ini seperti iPhone zaman sekarang. Diidolakan dan didambakan banyak orang. Nah, di eBay ada yang memajang StarTAC 70 edisi 'Rainbow' yang langka.

Seperti namanya, edisi Rainbow, ponsel jadul ini berpenampilan warna-warni, ngejreng malah.

Lihat saja seperti di gambar, warnanya terdiri dari merah, kuning, hijau dan biru.

Martin Cooper penemu telepon seluler.

Dikutip dari Cnet, ponsel ini punya kartu SIM seukuran kartu ATM, ada antena yang bisa ditarik keluar atau dimasukkan pada salah satu sisi atasnya, dan terdapat engsel yang memungkinkan kita melipatnya agar muat dimasukkan ke kantong.

Ada cerita menarik tentang ponsel Motorola StarTAC ini. Kalau kalian merasa tidak asing dengan namanya, kalian akan maklum kalau penamaan ponsel ini ternyata terinspirasi dari film Star Trek.

Salah satu engineer Motorola Martin Cooper terpikir untuk membuat ponsel yang lebih mudah dibawa ke mana-mana setelah menonton film fiksi ilmiah tersebut.

"Dia mengatakan, menonton Captain Kirk menggunakan komunikator di sepanjang film Star Trek menginspirasinya dengan ide segar, sebuah ponsel yang ringkas," tulis Paul Sloane mengenai inspirasi Cooper dalam buku Think like an Innovator yang dirilis 2016.

Cerita menarik lainnya, StarTAC edisi Rainbow memang dirilis pada 1998, tapi Motorola sudah mendaftarkan trademark StarTAC tiga tahun sebelumnya, yakni 25 tahun alias seperempat abad.

Pamor Motorola sebelumnya juga sudah dikenal di industri seluler karena menjadi yang pertama melakukan panggilan telepon seluler pada tahun 1973.

Pada 6 Januari 1996 ponsel Motorola StarTAC memulai debutnya dengan merilis ponsel lipat berwarna hitam. Saat itu adalah momen penting kemunculan ponsel lipat pertama di dunia.

StarTAC versi original berukuran sangat kecil dibandingkan standar ponsel saat itu yang panjangnya rata-rata 5 atau 7 inch.

Karena ringkas dan mudah dibawa ke mana-mana, Motorola dengan pede menamainya 'wearable cellular telephone'.

Segera saja ponsel ini menjadi sangat populer. StarTAC dipakai para selebriti hingga tampil di berbagai scene film layar lebar.

Perangkat ini dianggap mewakili masa depan industri seluler yang kini mudah diterima begitu saja.

Harganya tidak murah, saat pertama kali dirilis Motorola StarTAC dibanderol dengan harga USD 1.000 (tahun 1996), kira-kira setara dengan USD 1.682 (sekitar Rp 25 jutaan) saat ini.

Banderol tersebut tentu saja premium jika dibandingkan dengan handset portabel sejenis milik Nokia atau AT&T yang saat itu dijual USD 100 atau di bawahnya dengan kontrak layanan seluler dua tahun.

Kalian tertarik mengoleksinya ?


0 komentar: