Oppo X 2021 kembali dipamerkan di perhelatan Mobile World Congress (MWC)
Shanghai 2021 setelah diperkenalkan secara resmi pada November lalu.
Ada fitur menarik yang dimiliki ponsel layar gulung ini dan belum
diungkap Oppo sebelumnya.
Dalam sebuah video, Oppo mengungkap
kalau ponsel konsepnya itu mendukung wireless charging tanpa docking.
Jadi Oppo X 2021 dapat diisi ulang tanpa menggunakan kabel dengan
menempelkannya di docking.
Memang hal tersebut umum ditemukan pada
ponsel flagship yang ada di pasaran. Tapi yang istimewa, ketika Oppo X
2021 diangkat dari docking, ponsel tersebut masih tetap mengisi daya.
"Teknologi Wireless Air Charging baru kami menggunakan resonansi
magnetik.
Pengisian daya dimulai segera setelah perangkat berada dalam
jarak beberapa inch dari alas pengisi daya, dan pengguna bahkan dapat
bermain game sambil mengisi daya secara nirkabel," jelas Oppo.
Dalam kesempatan ini, Oppo memperkenalkan case kulit untuk ponsel
layar lipatnya.
Kehadiran case ini menguatkan dugaan kalau Oppo X 2021
tidak sekadar ponsel konsep, melainkan ponsel yang siap dirilis di
pasaran.
Soal ini Oppo belum mengeluarkan statement.
Tapi perhelatan MWC Shanghai 2021 digelar hingga 25 Februari mendatang, siapa tahu mereka memberikan kejutan dalam beberapa hari mendatang.
Seperti diketahui Oppo X 2021
dikembangkan dengan inovasi layar berjenis continuously variable OLED
display dimana layar ini dapat memiliki dua ukuran.
Ukuran terkecil
menghadirkan layar berukuran 6,7 inch. Layar sebesar ini sangat kompak
dan mudah untuk digenggam dan dioperasikan dengan satu tangan.
Sementara ukuran terbesar layar ini sebesar 7,4 inch. Menghadirkan
pengalaman tablet yang dapat memuat banyak konten untuk disajikan dalam
layar yang lebih lebar.
Selain itu dimensi layar seperti ini sangat
memanjakan konsumen untuk menyajikan konten multimedia hingga bermain
game online.
Keberadaan layar gulung akan memberikan opsi kepada pengguna untuk menyesuaikan ukuran layar berdasarkan kebutuhan.
Demi menghadirkan pengalaman yang mulus, Oppo coba melakukan beragam
inovasi pada struktur dan layar. Ini menjadi salah satu tantangan besar
yang mereka hadapi.
Tapi Oppo berhasil menciptakan Roll Motor Powertrain. Inovasi
powertrain terdiri dari dua motor yang menghasilkan gaya konstan untuk
membuka perangkat secara seragam, memastikan bahwa tampilan tidak rusak
selama proses tersebut.
Dan ini memberi pengguna kebebasan untuk membuka
gulungan layar sebanyak yang diinginkan.
Tidak seperti smartphone yang
dapat dilipat yang biasanya hanya memiliki dua keadaan (dilipat dan
dibuka) untuk beralih di antaranya.
Meskipun mekanisme bergulir
ini, tampilan pada perangkat tidak memiliki kekusutan atau lipatan yang
terlihat.
Untuk memastikan hal ini, teknisi Oppo telah merancang
bantalan dengan penggeser di sisi layar dengan busur 6,8 mm.
Busur ini
memungkinkan layar untuk memutar kembali tanpa ada lipatan yang
terlihat.
Karena layar yang dapat digulung pada Oppo X 2021 tidak sekaku layar konvensional, Oppo turut merancang teknologi dukungan tampilan Plat 2-in-1 yang mendukung tampilan di kedua sisi dari dalam.
Plat tersebut memiliki struktur seperti sisir yang secara efektif
mendukung tampilan. Saat perangkat digulung tertutup, pelat membentuk
satu permukaan untuk mendukung tampilan.
Dan saat dibuka, salah satu
pelat meluncur keluar untuk menopang layar tanpa meninggalkan celah.
Mekanisme ini memastikan bahwa tampilan tetap mulus bahkan saat ditarik.
Untuk
melindungi mekanisme geser dari belakang, Oppo mengadopsi dynamic
frame, terdiri dari outer fixed frame dan sliding frame inside.
Saat
layar terbuka, bingkai geser dan penutup baterai belakang terlepas dari
panel belakang untuk melindungi bagian dalam dengan lebih baik.
Karena
layar yang dapat digulung cukup halus, Oppo X 2021 juga menggunakan
laminasi layar berkekuatan tinggi milik Warp Track yang menambah
kekuatan pada layar.
Laminasi dibuat dengan baja berkekuatan tinggi, dan
ketebalannya hanya 0,1 mm pada bagian tertipisnya.
Laminasi Jalur Track
membentuk jalur di belakang layar, yang menambah kekuatan tanpa
meningkatkan hambatan.
0 komentar: