Microsoft Mulai Matikan Cortana Secara Bertahap
Tahun lalu, Microsoft mengumumkan akan mematikan layanan asisten virtual Cortana di perangkat Android dan iOS pada tahun 2020, langkah ini pun mulai dilakukan secara bertahap.
Dilansir dari Engadget, Microsoft akan mulai mengakhiri dukungan kemampuan Cortana pada pihak ketiga untuk Windows 10 pada 7 September 2020.
Lalu pada awal tahun 2021, Microsoft kemudian akan menghentikan aplikasi Cortana di iOS dan Android, dan juga akan menghentikan dukungan Cortana pada perangkat speaker pintar Harman Kardon Invoke, serta menghapus fungsionalitas Cortana dari Headphone Surface generasi pertama.
Rencana Microsoft menghapus Cortana dari perangkat speaker tentu akan memberikan dampak besar bagi pengguna, Microsoft akan mendorong pembaruan firmware ke perangkat pintar untuk mengubahnya menjadi speaker Bluetooth.
"Pembaruan firmware akan dikirimkan secara otomatis ke perangkat yang terhubung ke WiFi dalam waktu enam bulan sejak peluncurannya," kata Microsoft.
Sebagai kompensasi dihapusnya Cortana, bagi pengguna speaker Harman Kardon Invoke, Microsoft akan mengirimkan kartu hadiah senilai USD 50.
Untuk mendapatkan hadiah ini pengguna harus memenuhi persyaratan yang berlaku.
Seperti disebutkan di atas, Microsoft juga berencana menghapus iterasi Cortana saat ini dari Surface Headphones generasi pertamanya di awal 2021.
Namun pengguna masih dapat menggunakan asisten digital, tetapi hanya melalui integrasi yang datang dengan Outlook Mobile.
Pemilik Headphone Surface generasi juga akan diberi gift card senilai USD 25.
"Kami telah menghabiskan banyak waktu memikirkan transisi ini dan memahami bahwa perubahan ini mungkin mengganggu sebagian pelanggan kami," tambahnya.
Mengutip laporan dari The Verge, perubahan ini menandai langkah lain dalam identitas Cortana sebagai asisten digital yang berfokus pada produktivitas pengguna.
Cortana tidak akan pergi, namun Microsoft mengubahnya menjadi perangkat lunak yang terintegrasi pada aplikasi Outlook dan Teams.
Microsoft juga berharap untuk dapat menciptakan produk yang lebih baik melengkapi perangkat lunak yang ada dan dapat bersaing secara langsung Google dan Amazon untuk layanan vritual asisten.
Dilansir dari Engadget, Microsoft akan mulai mengakhiri dukungan kemampuan Cortana pada pihak ketiga untuk Windows 10 pada 7 September 2020.
Lalu pada awal tahun 2021, Microsoft kemudian akan menghentikan aplikasi Cortana di iOS dan Android, dan juga akan menghentikan dukungan Cortana pada perangkat speaker pintar Harman Kardon Invoke, serta menghapus fungsionalitas Cortana dari Headphone Surface generasi pertama.
Rencana Microsoft menghapus Cortana dari perangkat speaker tentu akan memberikan dampak besar bagi pengguna, Microsoft akan mendorong pembaruan firmware ke perangkat pintar untuk mengubahnya menjadi speaker Bluetooth.
"Pembaruan firmware akan dikirimkan secara otomatis ke perangkat yang terhubung ke WiFi dalam waktu enam bulan sejak peluncurannya," kata Microsoft.
Sebagai kompensasi dihapusnya Cortana, bagi pengguna speaker Harman Kardon Invoke, Microsoft akan mengirimkan kartu hadiah senilai USD 50.
Untuk mendapatkan hadiah ini pengguna harus memenuhi persyaratan yang berlaku.
Seperti disebutkan di atas, Microsoft juga berencana menghapus iterasi Cortana saat ini dari Surface Headphones generasi pertamanya di awal 2021.
Namun pengguna masih dapat menggunakan asisten digital, tetapi hanya melalui integrasi yang datang dengan Outlook Mobile.
Pemilik Headphone Surface generasi juga akan diberi gift card senilai USD 25.
"Kami telah menghabiskan banyak waktu memikirkan transisi ini dan memahami bahwa perubahan ini mungkin mengganggu sebagian pelanggan kami," tambahnya.
Mengutip laporan dari The Verge, perubahan ini menandai langkah lain dalam identitas Cortana sebagai asisten digital yang berfokus pada produktivitas pengguna.
Cortana tidak akan pergi, namun Microsoft mengubahnya menjadi perangkat lunak yang terintegrasi pada aplikasi Outlook dan Teams.
Microsoft juga berharap untuk dapat menciptakan produk yang lebih baik melengkapi perangkat lunak yang ada dan dapat bersaing secara langsung Google dan Amazon untuk layanan vritual asisten.
0 komentar: