4 Ilmuwan Indonesia yang Terkenal di Dunia berserta Karyanya
Semua orang sudah akrab dengan nama B.J Habibie yang memiliki banyak paten atas penemuannya di bidang kedirgantaraan dan pengembangan teknologi pesawat.
Namun selain beliau, ternyata ada banyak ilmuwan lain Indonesia yang mengharumkan nama negara di dunia. Siapakah mereka dan apa karyanya?
berikut ini daftarnya.
Ada yang sudah kamu ketahui sebelumnya atau ada nama lain yang ingin kamu tambahkan?
1. Dr. Eng Khoirul Anwar
Selama ini orang mengenalnya sebagai penemu 4G LTE. Tapi dia meluruskan pernyataan tersebut.
di tahun 2016, Khoirul mengaku tidak tahu siapa yang memulai penyebutannya sebagai penemu 4G LTE.
Yang pasti, dia selalu menyebutkan bahwa dirinya menemukan konsep dua FFT.
"Kalau tidak salah dimulai sekitar 2010-2011, saat 4G belum terkenal.
Yang jelas saya bilang bahwa saya menemukan konsep dua FFT. Dan ternyata 4G system di masa depan menggunakan konsep dua FFT juga," terangnya saat dikonfirmasi.
2. Dr. Warsito Purwo Taruno
Kedua adalah Dr Warsito yang mengembangkan Center for Tomography Research Laboratory (CTECH Labs) Edwar Technology, pusat riset dan produksi sistem tomografi 4D yang pertama di dunia.
Ia juga tak asing disebut sebagai nama yang melahirlah teknologi Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT).
3. Dr Joe Hin Tjio
Ialah ilmuwan kelahiran Pekalongan yang menemukan fakta bahwa jumlah kromos manusia adalah 46 buah alias 23 pasang.
Penelitiannya dilakukan di laboratorium Institute of Genetics of Sweden's University of Lund dan dipublikasikan di Hereditas yang mana merupakan jurnal genetika yang terkemuka.
4. Prof Dr Mezak Arnold Ratag
Ilmuwan asal Malang, kelahiran 24 September 1962 Prof Dr Mezak Arnold Ratag dielu-elukan dunia karena telah mempresentasikan dan mempublikasikan seratus lebih karya ilmiah nasional dan internasional.
Bahkan lebih dari 100 buah nebula planeter baru telah ia temukan.
Namanya bahkan diabadikan di 120 Planetary Nebula Cluster seperti Ratag-Ziljstra-Pottasch-Menzies dan Ratag-Pottasch cluster.
0 komentar: