10 Kata-kata Mutiara Nelson Mandela Quote


Sosok bapak bangsa Nelson Mandela telah tiada. Ia bukan hanya tokoh penting dan berpengaruh bagi negaranya, Afrika Selatan, namun juga bagi dunia. Berikut 10 kata-kata mutiara Nelson Mandela (quote) yang wajib kita kenang.
Nelson Mandela ialah tokoh yang mengkapanyekan anti-apartheid atau politik perbedaan yang memperlakukan orang berdasar warna kulit. Apa yang ia perjuangkan kini jadi semangat dan suri tauladan dunia.
Ia meninggalkan warisan bagi dunia berupa perdamaian. Apa yang dilontarkan kerap jadi moto serta pandangan bagi khalayak kalangan. Kutipan Nelson Mandela sering diadaptasikan dalam pidato para politisi atau calon anggota dewan saat berkampanye. Berikut 10 terbaik diantaranya:
“Jika Anda ingin berdamai dengan musuh Anda, maka Anda harus bekerja sama dengan musuh Anda. Setelah itu barulah dia menjadi rekan Anda.”
“Bila hak hidup seseorang yang ia yakini diingkari, maka tidak ada pilihan lain baginya selain menjadi penjahat.”
“Saya menyadari bahwa keberanian bukanlah hilangnya rasa takut, namun penaklukan terhadap ketakutan. Orang yang berani bukanlah orang yang tidak merasakan ketakutan, tetapi orang yang mampu menaklukkan ketakutan.”
“Kepala yang bagus dan hati yang baik selalu menjadi kombinasi yang hebat. Tetapi kalau Anda tambahkan lidah yang bicara atau pena, maka Anda mempunyai sesuatu yang sangat spesial.”
“Meraih kebebasan itu bukan berarti hanya melepas rantai seseorang, tetapi hidup dengan menghargai dan mendorong kebebasan orang lain.”
“Tak seorang pun lahir untuk membenci orang lain hanya karena beda warna kulitnya, atau beda latar belakangnya, atau beda agamanya. Orang harus belajar membenci, dan jika bisa belajar membenci maka dia bisa belajar mencintai, yakni cinta terhadap manusia bukan kepada musuh.”
“Kemerdekaan berarti tanggung jawab. Saya tidak ingin hidup kekal, sebab jalanan panjang saya tidak akan pernah berakhir.”
“Jangan nilai saya dari kesuksesan saya, tetapi lihatlah berapa kali saya jatuh lalu bangkit lagi.”
“Ketika saya berjalan menuju gerbang kebebasan, saya menyadari bahwa jika saya tidak membuang perasaan pahit dan kebencian, maka saya akan selamanya ada di penjara.”
“Jika Anda bicara kepada seseorang menggunakan bahasa yang ia pahami, maka pembicaraan itu hanya akan masuk ke kepalanya. Namun, kalau Anda bicara menggunakan bahasanya, maka pembicaraan itu akan masuk ke dalam hatinya.”

0 komentar: