Bill Gates Akui Galak Pada Pegawai Microsoft
Bill Gates bersama sobatnya, mendiang Paul Allen, mendirikan Microsoft dan menjadikannya salah satu perusahaan paling terkenal dan paling bernilai.
Untuk mencapai hal itu dan juga menandingi kompetitor, Gates mengakui sering bersikap galak dan menuntut pada para pegawainya.
Memang sudah bukan rahasia bahwa Gates, seperti halnya Steve Jobs di Apple, gemar menuntut para karyawan bekerja keras sampai titik batas.
Menurut Gates, ia sendiri bekerja sangat intens sehingga hal itu ia pula terapkan pada karyawannya.
"Tentu saja saya bukan seorang sweetheart ketika dulu menjalankan Microsoft," kata dia dalam wawancara podcast belum lama ini, seperti dikutip dari CNBC.
Ketika disamakan dengan Michael Jordan, Gates pun menyetujuinya.
Seperti ditayangkan dalam film dokumentasi The Last Dance, Jordan kadang bersikap kasar pada rekan setimnya jika mereka kurang giat atau membuat kesalahan.
Tapi sifat itu pula yang membuat dia jadi juara.
Salah satu karakter Jordan yang menurut Bill Gates mirip dengan dia ataupun Steve Jobs adalah punya ekspektasi tinggi pada kolega atau karyawan sebagai dampak dari standar tinggi yang mereka terapkan pada diri sendiri.
"Saya tidak pernah meminta pegawai Microsoft untuk bekerja lebih giat atau keras pada kesalahan mereka, lebih dari apa yang saya terapkan pada diri sendiri," cetus Gates.
"Hal itu bukan berarti bisa membuat kelakuan itu benar-benar dapat diampuni, tapi setidaknya menunjukkan Anda memproyeksikan nilai-nilai Anda sendiri dan mencoba membuat setiap orang jadi hardcore seperti Anda," paparnya.
Tapi memang sulit menyamai ritme kerja Bill Gates.
Dia sering begadang semalam suntuk untuk bekerja, bahkan tidak pernah liburan atau menikmati weekend. Gates pun terkenal temperamental terutama jika pekerjaan karyawannya tidak beres.
Beberapa programmer Microsoft sering kena semprot darinya, bahkan pekerjaan mereka pernah disebut Gates sebagai hal paling bodoh.
"Saya keras pada orang yang bekerja dengan saya. Itu membantu kami sukses, tapi saya juga yakin sebagian sikap itu berlebihan," kata Gates tahun silam.
Kini seiring usia bertambah tua, Gates mengaku sudah tak seperti dulu.
"Sekarang di saat saya lebih tua, saya pikir saya lebih halus soal memotivasi orang tanpa harus menekan sekeras dulu," ujar Bill Gates.
0 komentar: