Elon Musk rupanya belum puas dengan keberhasilan Tesla sejauh ini.
Ia ingin membuat terobosan besar lagi dalam dunia transportasi, yaitu pesawat jet listrik supersonik.
Namun sepertinya pria kelahiran Afrika Selatan ini tak merasa sanggup melakukannya sekarang.
Seperti dikutip dari Independent, pesawat semacam itu antara lain bakal dibenamkan dengan teknologi pendaratan dan lepas landas secara vertikal atau istilahnya vertical take-off and landing (VTOL) untuk mencapai ketinggian.
Kemudian ditenagai dengan baterai, kecepatannya diestimasi bisa tembus 1.236 kilometer per jam.
Elon Musk mengaku ingin membuat pesawat generasi masa depan itu, namun pada saat ini ia terlalu sibuk dengan pekerjaannya di berbagai perusahaan yang ia pimpin.
Wajar saja alasannya, Tesla dan SpaceX pada saat ini benar-benar sibuk dengan proyek bernilai mahal dan mengembangkan berbagai macam teknologi terobosan.
Belum lagi Musk masih menakhodai perusahaan Neuralink dan The Boring Company.
Tak hanya itu, harus diingat pula bahwa dia adalah ayah dari enam orang anak.
"Aku sangat-sangat ingin untuk membuat pesawat VOTL supersonik listrik, namun menambah lagi pekerjaan akan membuat otakku ini meledak," tulisnya dalam sebuah kicauan di Twitter pribadinya.
Ini bukan pertama kalinya dia menunjukkan ambisi ingin menciptakan pesawat futuristik tersebut.
Beberapa waktu yang lalu, dia mengatakan hal serupa dalam wawancara podcast dengan Joe Rogan.
"Aku punya desain untuk sebuah pesawat.
Hal menarik untuk dilakukan adalah semacam jet supersonik yang bisa mendarat dan lepas landas secara vertikal," kata dia kala itu.
Akan tetapi untuk saat ini, dia belum dapat melaksanakannya mungkin karena benar-benar tidak ada waktu luang. |
0 komentar: